Banyak anak-anak terlantar. mereka terlantar di jalanan. Mereka berkerja! Mereka menjadi pengamen, loper koran, dan masih banyak yang lainnya. Diman orangtua mereka? Yang seharusnya merawat dan menyekolahkan mereka?
Di suatu sekolah yang letaknya di pinggir pasar. Hari Sabtu ada anak-anak sekolah itu yang sedang latihan Pramuka di lapangan sekolahnya. Namun, di depan pagar dekolah itu ada 4 sampai 5 anak sedang melihat dari luar, dengan menggunakan pakaian yang kumuh., dengan tidak menggunakan alas kaki, dengan membawa alat untuk mengamen. Siapa mereka? Mereka adalah anak-anak pengamen. Mereka menatap kearah sekolah itu dengan tatapan menyedihkan yang mungkin ada di dalam hati mereka adalah : “kapan aku bisa seperti itu ya? Latihan pramuka, belajar dan tertawa bersama-sama?”
Lalu ketika hari lebaran tiba. Semua orang merasa senang merayakan, namun apa yang terjadi? Ada seorang anak kecil kira-kira berumur 3 sampai 4 tahun sedang mencari sampah yang berserakkan di jalanan. Apakah itu adil?
Siapa yang pantas disalahkan?
Orang tua mereka? Pemerintah? Tuhan? Atau Nasib?
Siapa yang harus bertanggung jawab oleh ketidak adilan ini?
Siapa yang harusnya menjadi penegak keadilan?
Perlukah takdir dipersalahkan?!
Di suatu sekolah yang letaknya di pinggir pasar. Hari Sabtu ada anak-anak sekolah itu yang sedang latihan Pramuka di lapangan sekolahnya. Namun, di depan pagar dekolah itu ada 4 sampai 5 anak sedang melihat dari luar, dengan menggunakan pakaian yang kumuh., dengan tidak menggunakan alas kaki, dengan membawa alat untuk mengamen. Siapa mereka? Mereka adalah anak-anak pengamen. Mereka menatap kearah sekolah itu dengan tatapan menyedihkan yang mungkin ada di dalam hati mereka adalah : “kapan aku bisa seperti itu ya? Latihan pramuka, belajar dan tertawa bersama-sama?”
Lalu ketika hari lebaran tiba. Semua orang merasa senang merayakan, namun apa yang terjadi? Ada seorang anak kecil kira-kira berumur 3 sampai 4 tahun sedang mencari sampah yang berserakkan di jalanan. Apakah itu adil?
Siapa yang pantas disalahkan?
Orang tua mereka? Pemerintah? Tuhan? Atau Nasib?
Siapa yang harus bertanggung jawab oleh ketidak adilan ini?
Siapa yang harusnya menjadi penegak keadilan?
Perlukah takdir dipersalahkan?!
Komentar
Posting Komentar